Ministry of Transports and Communications (MTC) Timor-Leste mengikuti pelatihan Keuangan dan Akuntansi bertajuk “Manajemen Keuangan dan Anggaran serta Sistem Akuntansi Pemerintah Berbasis Akrual” di hotel Arjuna Yogyakarta dari tanggal 29 Juli hingga 2 Agustus 2024. Pelatihan ini diikuti 29 orang pegawai dari berbagai departemen di MTC Timor-Leste. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dalam pengelolaan keuangan dan anggaran, serta memperkenalkan sistem akuntansi berbasis akrual yang lebih transparan dan akuntabel dibandingkan dengan sistem konvensional.
Selama lima hari, para peserta mendapatkan materi-materi penting seperti Manajemen Keuangan dan Anggaran, Akuntansi Berbasis Akrual, Pengendalian Internal serta Audit Keuangan.
Manajemen Keuangan dan Anggaran: Pendalaman prinsip-prinsip dasar manajemen keuangan dan teknik penganggaran yang efektif.
Akuntansi Berbasis Akrual: Pelatihan tentang konsep dan implementasi sistem akuntansi berbasis akrual dalam pemerintahan, yang bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas.
Pengendalian Internal: Strategi untuk memperkuat pengendalian internal guna mencegah dan mendeteksi penyalahgunaan keuangan.
Audit Keuangan: Proses audit yang efektif dan peranannya dalam menjaga integritas keuangan pemerintah.
Pelatihan ini juga melibatkan diskusi interaktif dan studi kasus yang relevan, memberikan peserta kesempatan untuk mengaplikasikan teori dalam situasi praktis.
“Pelatihan ini sangat membantu kami dalam memahami dan mengimplementasikan sistem akuntansi berbasis akrual. Dengan ini, kami berharap dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan negara,” kata salah satu peserta.
Smile Group, yang dikenal dengan pengalaman dan reputasi dalam menyediakan pelatihan berkualitas tinggi, memastikan bahwa para peserta mendapatkan pengalaman belajar yang maksimal dengan dukungan fasilitator dan instruktur berpengalaman. Dengan berakhirnya pelatihan ini, para peserta diharapkan dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang didapat dalam pekerjaan mereka, sehingga memberikan kontribusi positif bagi pengelolaan keuangan dan anggaran di Timor-Leste.