Untuk mendekati atau melihat suatu obyek, tidak jarang membutuhkan bantuan perangkat lain karena berbagai alasan. Untuk mendekati suatu obyek yang relatif sulit atau bahaya untuk didekati maka salah satu caranya adalah dengan menggunakan penginderaan jauh atau remote sensing. Untuk itu perwakilan dari Institut Teknologi 10 November Surabaya mengikuti Pelatihan Remote Sensing atau penginderaan jauh di Smile Group. Pelatihan berlangsung selama 3 hari tanggal 9-11 Oktober 2018 bertempat di gedung Smile Group, jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo, Kuantan Mlati Square kav. R3-5 & A2 Sleman, DIY.
Penginderaan jauh sering disingkat INDRAJA adalah ilmu atau teknik dan seni untuk mendapatkan informasi tentang objek/wilayah/gejala di permukaan bumi tanpa melalui kontak langsung. Karena tanpa kontak langsung, maka memerlukan media supaya obyek atau gejala tersebut dapat diamati dan “didekati” oleh si penafsir. Media ini berupa citra (image atau gambar). Citra adalah gambaran rekaman suatu obyek (biasanya berupa gambaran pada foto) yang dihasilkan dengan cara optik, elektro-optik, optik mekanik, atau elektronik. Citra penginderaan jauh bermanfaat bagi berbagai bidang, antara lain pertanian, kelautan, kehutanan, pertahanan, kebencanaan, dsb. Tujuan utama dari penginderaan jauh adalah untuk mengumpulkan data sumber daya alam dan lingkungan. Keunggulan pelatihan ini adalah materi disesuaikan dengan bidang kerja peserta sehingga lebih mengena dan praktis aplikatif.