Dalam rangka meningkatkan kapasitas Aparatur Pemda, Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lombok Tengah mengikuti Seminar & Workshop “Optimalisasi Peran TI bagi Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Daerah” yang diselenggarakan oleh SMILE GROUP Yogyakarta. Seminar dan workshop diselenggarakan di gedung Smile Group, jalan Prof. Dr. Sardjito 24 Yogyakarta pada tanggal 14-16 April 2017.

Pemanfaatan TI menjadi kebutuhkan mutlak bagi setiap instansi, terlebih instansi pemerintah yang memiliki peran dan kewajiban menyebarkan informasi kepada masyarakat. Maka berbagai pihak dalam instansi baik pada level kebijakan atau pimpinan maupun level operator atau staf perlu pemahaman dan ketrampilan agar manfaat TI semakin optimal.

perlu mendapatkan wawasan yang lebih luas terkait TI agar kebijakan yang diambil dapat selaras dan sejalan serta mendukung perkembangan TI sesuai tuntutan jaman. Maka acara seminar yang membahas tentang situasi dan prospek TI bagi pemerintah daerah sangat bermanfaat.

Pada level operasional atau teknis, pelatihan penunjang ketrampilan dalam pemanfaatan TI (termasuk website sebagai syarat berjalannya e-government) sangat diperlukan. Dengan penguasaan teknis TI maka operasional TI akan menjadi lancar.

Para pejabat atau pimpinan
Sebagimana diketahui, bahwa salah satu tujuan diberlakukannya otonomi daerah adalah untuk merespon tuntutan masyarakat di daerah terhadap tiga permasalahan utama, yaitu sharing of powers, distribution of incomes, dan kemandirian sistem manajemen di daerah. Dengan semakin besarnya partisipasi masyarakat, diberlakukannya otonomi daerah yang bertumpu pada desentralisasi akan mempengaruhi komponen pemerintahan lainnya, seperti bergesernya orientasi pemerintah dari command and control menjadi berorientasi pada demand (tuntutan) and public needs (kebutuhan publik). Orientasi ini menjadi dasar bagi pelaksanaan peran pemerintah sebagai stimulator, fasilitator, koordinator dan entrepreneur (wirausaha) dalam proses pembangunan. Semua peran itu menuntut adanya kemampuan pemerintah dalam melakukan komunikasi dengan memanfaatkan Teknologi Informasi (TI) terhadap publik sebagai partisipannya agar dapat memberikan pelayanan dengan baik.

Salah satu media komunikasi yang paling efektif dan efisien adalah website. Website bekerja menyampaikan informasi selama 24 jam perhari dan 7 hari dalam seminggu. TI memiliki peran sangat strategis dalam hal:
1. Penyampaian informasi
2. Penyerapan aspirasi dari masyarakat
3. Pembuka transparansi kinerja pemerintah
4. Peningkat akuntabilitas.

Lebih jauh perlu penyadaran dari pemerintah daerah (eksekutif dan legislatif) dalam mendorong perkembangan pemanfaatan TI sehingga masyarakat segera menikmati manfaatnya. Masyarakat lebih mudah dalam mendapatkan akses informasi maupun layanan publik. Untuk itu diperlukan sebuah wawasan dan ketrampilan pada eksekutif agar peran website lebih otptimal.